Etiket Si Dia Ada Artinya, Lho


Pria yang sering memaki tanpa kejelasan dan atas segala hal sepele perlu diperhatikan temperamennya.
Selasa, 25/1/2011 | 19:26 WIB
 
KOMPAS.com - Beberapa kebiasaan pria bisa jadi hal yang sangat menyebalkan bagi pasangannya. Patricks Wanis, Ph.D menganalisa arti dari kebiasaan pria yang sering dikeluhkan oleh wanita. Ternyata, tindakan-tindakan tersebut memiliki arti. Apa saja?

Selalu menelepon ibu
Seorang pria yang selalu harus menelepon ibunya untuk menanyakan keputusan apa pun belum menemukan kemandirian atau jati dirinya sendiri. Kebiasaan ini akan menjadi hal yang buruk ketika ia sudah berada dalam hubungan serius. Ia sulit untuk mencari pasangannya sebagai bagian dari sistem dukungan, karena ibunyalah sistem dukungannya. Ia butuh kepastian dari ibunya.

Meninggalkan piring kotornya
Pria-pria yang meninggalkan piring kotornya di bak cuci piring dan tidak memikirkannya lagi, menurut Wanis adalah tipe orang yang cuek. Tipe seperti ini kurang memerhatikan pasangannya. Kurang perhatian pada kebersihan, kerapian, maupun keteraturan. Sikap seperti ini bisa berarti mereka tipe yang suka melakukan hal-hal lucu atau menertawakan setiap keadaan, dan juga tipe penunda.

Meninggalkan dudukan toilet ke atas
Dudukan toilet adalah hal yang cukup penting bagi wanita, karena melindungi bagian kulit yang menempel pada toilet supaya tidak langsung berkenaan dengan kotoran yang bisa saja terciprat pada bagian pinggir mangkuk toilet. Para pria biasanya akan menaikan dudukan toilet ini supaya cipratan dari air kecilnya tidak menempel pada dudukan itu. Para wanita akan meminta pasangannya untuk menurunkan kembali dudukan itu. Tetapi jika si pria tidak melakukannya, menurut Wanis, bisa jadi ia adalah tipe orang yang lebih mementingkan hal yang menyenangkan ketimbang hal yang menjadi peraturan. Kadang, bagi sebagian pria, masalah dudukan toilet ini menjadi semacam perebutan kekuasaan. Hal-hal semacam ini, bisa merefleksikan masalah hubungan yang lebih besar dan lebih dalam.

Tidak membukakan pintu
Tergantung dari kedalaman hubungannya, sikap manis seperti ini bisa menunjukkan bahwa si pria tidak perhatian maupun romantis. Ia pun tidak bersikap protektif. Menurut Wanis, wanita ingin mengetahui bahwa dirinya spesial, dan ketika si pria tidak melakukan hal ini, bisa jadi karena si pria tidak mau tahu bagaimana membuat si wanita merasa senang atau membuatnya tergoda. Tetapi kembali lagi, ini lebih ke kesepakatan bersama. Jika si perempuan tidak masalah, tentu seharusnya tidak ada masalah.

Mengorek hidung
Kelakuan seperti ini adalah hal yang cukup jorok. Hal ini bukan masalah kesepakatan, tetapi masalah sopan santun di muka umum. Pria yang dengan tak malu-malu mengorek hidungnya di depan orang banyak umumnya memiliki pikiran bahwa tindakan yang ia lakukan tidak akan berdampak pada siapa pun. Menurut Wanis, tipe seperti ini juga bisa menandakan bahwa ia adalah orang yang egois karena ia tidak memikirkan Anda.

Menggigiti kuku
Aktivitas seperti ini menandakan ketidakpercayaan diri, gugup, stres ekstrem, dan ketidakmampuan untuk mengekspresikan diri. Ini tidak sama dengan seseorang yang kalem atau santai. Hal ini tidak menandakan masalah higienitas. Hal ini cenderung masalah psikologis, mental, dan emosional.

Gemar memaki
Pria yang memiliki mulut yang gemar memaki tidak mengerti kekuatan dari kata-kata. Kata-kata bisa jadi sangat ofensif dan menyakiti orang lain. Namun, Anda harus berhati-hati dengan pria yang seperti ini, saran Wanis. Jika pria memaki saat tim kesukaannya kalah sih hal yang biasa, jika ia dan temannya saling memaki untuk canda, juga biasa. Tetapi jika ia memaki setiap saat, itu baru masalah. Menurut Wanis, penggunaan bahasa pria merupakan refleksi dari maskulinitas dan menandai perbedaan di antara gender perempuan dan laki-laki.

Menunda-nunda
Penundaan datang dari rasa takut akan kegagalan, dan bisa mengacu ke sikap malas. Dari penelitian Wanis, pria yang senang menunda-nunda tidak suka menghadapi masalah pelik dan bukan tipe yang bisa diandalkan saat susah. Tipe penunda umumnya bukan orang yang yang bergerak berdasarkan tujuan.

Menggigiti es batu
Ada tipe pria yang gemar menggigiti es batu hingga berbunyi gemerutuk. Menurut Wanis, orang yang melakukan hal ini ingin menunjukkan kejantanan dan keagresivitasan. Pesannya, "Saya kuat, saya tangguh." Tetapi tak seperti sikap buruk lainnya, kata Wanis, melakukan hal ini tidak secara langsung ingin menunjukkan motivasi tersembunyi. "Saya tidak percaya setiap pria harus mengubah segalanya sesuai keinginan pasangannya. Karena ini berarti ia tak bisa menjadi seorang pria."

Menyeruput makanan
Pria yang kalau makan berisik secara tak sadar ingin diperhatikan, begitu analisa Wanis. Tipe seperti ini secara sadar atau tidak, menggiringnya kepada perhatian negatif dan entah ia mau diperhatikan dengan pandangan negatif, apa pun itu, ia hanya ingin perhatian.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar